DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG

DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG
(DDTK)


STIKES
Nahdlatul
Ulama Tuban


STANDARD OPERATING PROSEDUR ( S O P )

DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG
(DDTK)



PROTAB
No. Dokumen :
No. Revisi : -
Halaman :
Tanggal Terbit :
Ditetapkan
Ketua STIKES NU Tuban



(H. Miftahul Munir, SKM. M.Kes)
NIP. 1971041219973031004
Pengertian
Standar Operasional Prosedur DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG adalah prosedur dalam pemberian asuhan kepada bayi secara dini untuk mengetahui tumbuh kembang anak sesuai usia.
Tujuan
Untuk mencari atau mengidentifikasi kelainan dan untuk mendiagnosa tumbuh kembang anak normal atau tidak sesuai usia.
Petugas
Petugas kesehatan
Pengkajian
Kaji pertumbuhan anak sesuai usia
Persiapan klien
Atur anak dalam posisi duduk atau berdiri tergantung kondisi anak.
Beritahu keluarga tentang tindakan perawatan yang akan dilakukan pada anak.
Persiapan alat
Kertas
Mainan
Alat tulis dan buku dokumentasi
Buku panduan DDTK

Prosedur
1.      Menyapa klien dengan ramah
2.      Posisikan pasien pada tempatnya.
3.      Berikan rangsangan suara pada anak
4.      Perhatikan expresi anak, apakah tersenyum, menangis,
5.      Ajak bermain anak dengan permainan ciluk ba..
6.      Perhatikan anak, apakah anak sudah dapat duduk, berdiri, berjalan, atau berlari
7.      Ajak anak untuk bermain balok-balok
8.      Ajak bicara anak, perhatikan respon anak
9.      Cocokan dengan buku panduan untuk mengetahui perkembangan pada anak.

Referensi
SUMBER : ADOPSI YAYASAN SURYA KANTI PUSAT PENGEMBANGAN POTENSI ANAK

DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK

4 Bulan : 1. Mampu menumpu dengan kedua lengan dan berusaha mengangkat kepala.
               2. Mampu bermain-main dengan kedua tangannya.
               3. Anak mampu mengamati mainan
               4. Mampu mendengar suara kertas diremas dan bermain bibir sambil mengeluarkan air liur.
               5. Mampu tersenyum kepada ibu
8 Bulan : 1. Mampu duduk sendiri kemudian mengambil posisi ongkang-ongkang dan bertahan sebentar.
               2. Mampu menggenggam balok mainan dengan seluruh permukaan tangan.
               3. Mampu memperhatikan dan mencari mainan yang jatuh.
               4. Mampu mengeluarkan suara: ma...ma...ta...ta...da...da.
               5. Mampu bermain ciluk...baaa.
12 Bulan : 1. Mampu berdiri sendiri dan berjalan sambil berpegangan.
                2. Mampu mengambil benda kecil dengan ujung ibu jari dan jari telunjuk.
                3. Dapat menunjukkan roda mobil-mobilan (anak laki-laki) dan mata boneka (anak perempuan)
                4. Mampu mengucapkan satu kata atau lebih dan tahu artinya.
                5. Mampu memberikan mainan pada ibu atau bapak.
18 Bulan : 1. Mampu berlari tanpa jatuh.
                 2. Mampu menyusun tiga balok.
                 3. Mampu menutup gelas.
                 4. Mampu mengucapkan sepuluh kata atau lebih dan tahu artinya.
                 5. Mampu menyebutkan namanya bila ditanya.
24 Bulan : 1. Mampu melompat dengan dua kaki sekaligus.
                  2. Mampu membuka botol dengan memutar tutupnya.
                  3. Mampu menyebutkan enam bagian tubuh.
                  4. Mampu menjawab dengan kalimat dua kata.
                 5. Mampu meniru kegiatan orang dewasa.
36 Bulan : 1. Mampu turun tangga dengan kaki bergantian tanpa berpegangan.
                 2. Mampu meniru garis tegak, garis datar, dan lingkaran.
                 3. Mampu memberi nama tiga warna.
                 4. Mampu bertanya dengan memakai kata apa, siapa, dimana?
                 5. Mampu bermain bersama teman-teman.
48 Bulan : 1. Mampu melompat dengan satu kaki ditempat.
                 2. Mampu memegang pensil dengan ujung jari.
                 3. Mampu menghitung tiga balok mainan dengan cara menunjuk.
                 4. Mampu menggunakan kalimat lengkap (lebih dari dua kata).
                 5. Mampu bermain bersama teman dengan satu permainan.
60 Bulan : 1. Mampu melompat dengan satu kaki kearah depan.
                 2. Mampu meniru tanda + (tambah),    kotak.
                 3. Mampu menggambar orang.
                 4. Mampu bercerita dan bermakna.
                 5. Mampu bermain bersama teman dengan mengikuti urutan permainan.

FORMAT
1.      Mencoba anak untuk tersenyum dengan tersenyum,berbicara atau melambaikan tangan kepadanya. Jangan menyentuh anak.
2.      Sewaktu anak sedang bermain dengan permainan, tariklah permainanya. Lulus jika ia menahan.
3.      Anak tidak harus berhasil untuk menali tali sepatu mengancing kancing belakang.
4.      Gerakan benang perlahan - lahan sesuai dengan bentuk busur secara bolak - balik, kira - kira 15 cm (6) diatas muka anak.
Lulus jika matanya mengikuti sejauh 90˚ ke garis tengah (melebihi garis tengah 180˚).
5.      Lulus jika anak memegang kericikan waktu disentuhkan pada belakang atau ujung jari.
6.      Lulus jika anak melanjutkan untuk melihat kemana benang itu hilang atau mencari mencoba kemana hilangnya.
7.      Lulus jika anak mengambil manik-manik dengan bagian manapun dari jempol dan jarinya.
8.      Lulus jika anak mengambil manik-manik denagn ujung jempol dan jari telunjuk dengan cara tangan diangkat keatasa bahu.
9.      Lulus asal ujung saling bertemu. Gagal, jika melakukan gerkana lingkaran yang terus – menerus.
10.  Garis mana yang lebih panjang. Putar –lah kertas terbalik dan ulangi ( 3/3 dan 5/6 ).
11.  Lulus asal garis menyilang.
12.  Biarkan anak mencoba sendiri, jika tidak berhasil, berilah contoh.
13.  Waktu menilai setiap pasang (2 tangan, 2 kaki dan seterusnya ) hitunglah sebagai satu bagian.
14.  Tunnjukan gambar dan anak diminta untuk menyebutkan ( kucing, burung, kuda, serigala, manusia).
15.  Katakan kepada anak : berikan balok kepada ibu, teruhlah balok dilantai. Lulus 2 dan 3 (janganmemebantu anak dengan menunjukan, menggerakan kepala atau mata).
16.  Tanyakan kepada anak :
-apa yang kau kerjakan pada waktu dingin?..............lapar?...........lelah?. lulus 2 dari 3.
17.  Katakan kepada anak untuk : meletakkan balok diatas meja, dibawah meja, dimuka kursi, belakang kursi. Lulus , 3 dari 4 (jangan membantu anak dengan menunjuk-nunjuk, gerakan mata atau kepala).
18.  Tanyakan pada anak :
-          Jika api panas, maka es.................................?
-          Ibu adalah seorang wanita, maka bapak adalah seorang..............................?
-          Kuda besar, sedangakan tikus........................................?.
Lulus 2 dari 3.
19.  Tanyakan pada anak :
Apakah bola itu?.................,danau..............,meja tulis?.................,rumah?...................,
Ubin ?......................,pisang........................,korden?..................pagar?.........................
Lulus jika dijelaskan sesuai dengan gunanya, bentuknya, dibuat apa atau kategori cara umum (misalnya pisang adalah buah,buakan hanya kuning).
Lulus 6 dari 9.
20.  Tanya pada anak :
Sendok dibuatdari apa?................sepatu dibuatdari?...................pintu dibuat dari?..........(tidak boleh ditukar dengan objek lain). Lulus  3 dari 3.
21.  Waktu ditengkurapkan anak mengangkat dadanya bantuan lengannya atau tangannya.
22.  Waktu terlentang, peganag tangannya dan tariklah supaya duduk. Lulus jika kepala tidak terkulai kebelakang.
23.  Anak hanya boleh mempergunakan dinding atau kayu palang, bukan orang. Tidak boleh merangkak.
24.  Anak melemparkan bola diatas bahu 3 meter kearah penguji.
25.  Anak harus meloncat melampaui lebar kertas test (8-1/2 inci).
26.  Suruh anak berjalan kedepan tumit berjalan 1 inci (2 ½  cm) dari jempol kaki.
Penguji boleh memberi contoh.
27.  Lemparkan bola kepada anak yang berdiri 3 kaki (+1 meter)jauhnya dari penguji. Anak memberi bola dengan tangan,bukan dengan lengan, 2 dari 3 percobaan.
28.  Suruhlah anak berjalan mundur jempol kaki berjarak 1 inci (2 ½ cm) dari tumit. Penguji boleh memberi contoh. Anak harus melangkah 4 langkah berturut-turut.
2 dan 3 percobaan.




 

0 Response to "DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG"